Revanche Jefrizal yang lebih sering dipanggil “Kabuik” ini merupakan seorang Direktur Disaster Risk Reduction Indonesia (DRRI), Senior Expert Yayasan Pengurangan Risiko Bencana (YPRB) dan owner sebuah Coffee Shop di Padang bernama V-Coffee. Memiliki pengalaman selama lebih dari 10 tahun di bidang kebencanaan, beliau telah turut serta membangun Sistem Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia, dengan menyusun berbagai skema sub-sistem dan prosedur seperti: mendukung pembangunan sistem peringatan dini bencana tsunami Nasional (saat ini salah satunya disebar dengan SMS peringatan dini, info BMKG dll) – dan menjadi koordinator lapangan uji coba sistem peringatan dini tsunami di 28 negara di Samudera Hindia. Beliau juga menyusun pedoman kajian risiko bencana yang menjadi peraturan Kepala BNPB nomor 2 Tahun 2012; menyusun pedoman Kajian Ketahanan Daerah yang menjadi peraturan kepala BNPB Nomor 3 Tahun 2012; menyusun beberapa konsep dan prosedur yang digunakan oleh pemerintah dan diterapkan untuk Penanggulangan Bencana, seperti Keluarga Tangguh Bencana (KATANA), Metode Penyelenggaraan Latihan Kesiapsiagaan Bencana, Indeks Ketahanan Daerah (IKD), dll. Selain itu, beliau juga menyusun instrumen penerapan Standar Pelayanan Minimum (SPM) Sub Urusan Bencana yang diterapkan pada tahun 2022 ini di seluruh kabupaten/kota di Indonesia dan menjadi dasar penilaian kepuasan masyarakat dalam layanan pemerintah dalam penanggulangan bencana. Beliau juga merancang skema pembatasan skala RW untuk Covid-19 yang digunakan oleh Pemda DKI Jakarta untuk kemudian diterapkan diseluruh Indonesia dengan adopsi oleh Kemendagri.
Karir Revanche berawal dari seorang CPNS Bidang Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kotamadya Jakarta Barat pada tahun 2002 dan berhenti pada tahun 2004. Beliau kemudian mendirikan dan beraktivitas pada Komunitas Siaga Tsunami (KOGAMI) di Padang (2004-2009) dan melanjutkan karir sebagai Individual expert/consultant pada beberapa lembaga (UN/INGO/Donors) (2009-2011). Pada tahun 2011 beliau mendirikan PT DRRI. Pada tahun 2013 beliau mendirikan YPRB. Beliau juga mendirikan V-Coffee pada tahun 2018.